UPMA Tinjau BMD Museum Bahari Dan Menara Syabandar Milik Unit Pengelola Museum Kebaharian Jakarta




(BPAD, Jakarta) Jakarta Asset Management Center melakukan peninjauan barang milik daerah Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta, berlokasi di Jl. Ps. Ikan No.1 Kelurahan Penjaringan Kecamatan Penjaringan, Kota Adm. Jakarta Utara, Selasa (12/04).

Agus Mulyana Selaku Pengurus Barang Pengelola Jakarta Asset Management center (JAMC) melakukan tinjauan secara langsung dengan ditemani oleh jajaran staff Badan pengelolaan Aset daerah (BPAD) dan juga Dinas Sumber daya air (DSDA) serta dari pihak Unit Pengelola Museum Kebaharian Jakarta Kondisi aset yang di tinjau yakni berupa Museum dan Aula Serta koleksi klasik baik asli maupun replica dari kapal-kapal bersejara.


Agus Mulyana, Pengurus Barang Pengelola Jakarta Asset Manajemen Center (JAMC) dan pihak Unit Pengelola Museum Kebaharian Jakarta  

Lebih lanjut Museum Bahari Dan Menara Syabandar, merupakan BMD yang tercatat pada Kartu identitas Barang (KIB) A Unit Pengelola Museum Kebaharian Jakarta dengan luas sebesar 7 Ha dan 1 Ha, dimana Area lahannya terdapat Bangunan bersejarah serta Aula luas yang di gunakan untuk kegiatan seminar dan WorkShop serta Koleksi barang antik dan bersejarah lainnya tidak lupa adanya menara Mercesuar dan juga Lahan Parkir..

Di himbau oleh Mis'Ari dari Unit Pengelola Museum Kebaharian Jakarta bahwa "Tempat-tempat ini, sudah siap untuk digunakan dan untuk dapat segera dimanfaatkan karena banyaknya pengunjung dan touris yang sudah berdatangan mengunjungi kembali museum-museum ini."

Diharapkan nantinya Museum Bahari Dan Menara Syabandar serta Area di sekitaranya dapat teroptimalisasi dan dimanfaatkan dengan baik sehingga menjadi sebuah kebanggaan bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.


Kembali ke halaman berita