(BPAD Jakarta) BPAD Provinsi DKI Jakarta menerima kunjungan kerja BPKAD Pemerintah Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, dalam rangka studi komparasi terkait rencana penyertaan modal berupa barang milik daerah (BMD) bagi BUMD, Selasa (20/9).

Kunjungan kerja BPKAD Kota Batam tersebut dipimpin langsung Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemerintah Kota Batam, Abd. Malik, beserta jajaran yang hadir yakni Kepala Bidang Aset, Santi Sufri dan Rina Anggreani selaku Kepala Subbidang Inventarisasi dan Pelaporan Aset.

Kepala Badan Pengelolaan Aset Daerah Provinsi DKI Jakarta, M. Reza Phahlevi menerima dan membuka secara langsung terkait studi komparasi tersebut dengan menjelaskan secara garis besar seperti sejarah terbentuknya BPAD hingga potensi-potensi pendapatan yang bisa dihasilkan bersumber dari aset. “Kedepan kita akan bekerja sama dengan provider-provider seluler untuk dapat memanfaatkan aset-aset Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, sehingga teroptimalisasi dengan baik dan menghasilkan sumber pendapatan bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta,” Kata Reza.

Foto. Kiri (Kepala BPAD, M. Reza Phahlevi, Saat Membuka Kegiatan Kunjungan)

Kepala BPKAD Kota Batam, Abd. Malik dalam Sambutannya mengucapkan terima kasih dan sambutan yang hangat dengan menerima kehadirannya terkait studi komparasi yang dilakukan pada hari ini. “Tentunya ini momen yang sangat berharga bagi kami, tujuan kami kesini untuk belajar terkait aset yang akan dikerjasamakan,” Ujar Abd. Malik dalam sambutannya. Selain itu beliau juga menambahkan kunjungan ini sekaligus menggali informasi terkait pemanfaatan atas aset.

Lebih lanjut jalannya kunjungan kerja dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan pemaparan materi yang disampaikan oleh Kepala Sub Bidang Pengalihan Status Aset Tanah dan Inbreng, M. Sofwan Syahputra, terkait inbreng kemudian Riana Nurvianida selaku Sub Kordinator Urusan Pembinaan dan ditutup oleh Suripto terkait sistem dan aplikasi yang dibangun BPAD terkait pengelolaan BMD.  

(adt)