(BPAD, Jakarta) Pusat
Data dan Informasi Aset, BPAD Provinsi DKI Jakarta mengundang Pengurus Barang
terkait sosialisasi sistem epersediaan. Sistem yang dibangun khusus untuk
pengelolaan aset lancar ini kini disosialisasikan pada Badan Layanan Umum Daerah
(BLUD), Kamis (29/12).
Sosialisasi sistem
epersediaan bagi BLUD dilakukan secara daring (dalam jaringan) dengan
mengundang seluruh Pengurus Barang pada BLUD melalui aplikasi zoom meeting.
Sosialisasi ini dilakukan terkait tindak lanjut atas rapat koordinasi antara BPAD,
BPKD dan Inspektorat beberapa waktu lalu.
Suripto selaku Kepala
Sub Bagian Tata Usaha, Pusdatin, membuka sekaligus memimpin jalannya
sosialisasi ini menjelaskan bahwa BLUD dilingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
untuk mengunggah (upload) atas laporan akhir stok opname Tahun
2022 ke dalam sistem persediaan.
“Untuk SKPD wajib
menggunakan persediaan mulai dari penginputan saldo awal, penginputan transaksi
hingga stok opname, tapi khusus untuk BLUD kami diminta untuk menghimpun
saldo akhir,” Kata Suripto. Bahwa kewajiban BLUD pada tahun ini adalah
menggunggah laporan akhir stok opname untuk dimasukan kedalam sistem,
Tambah, Suripto.
Lebih lanjut jalannya
sosialisasi dilanjutkan dengan memberikan informasi terkait mekanisme dan tata
cara penginputan di dalam sistem persediaan, mulai dari pengisian data profil
BLUD, kemudian dilanjutkan dengan penginputan jumlah item barang berikut dengan
nominal akhir hingga menggunggah stok opname dengan format yang ditentukan
yakni pdf dan ms.excel.
Sementara itu seluruh
Pengurus Barang BLUD diharapkan dapat menyelesaikan penginputan sampai dengan tanggal
31 Desember pada pukul 23.59 WIB.
(adt)